VLAN TAG STACKING
Fitur Vlan Tag Stacking pada RouterOS
Fitur tag stacking ini digunakan untuk membungkus beberapa tag vlan ke dalam vlan lain sehingga jumlah tag vlan yang bisa kita manfaatkan akan menjadi lebih banyak lagi, yaitu 4096 * 4096.
Sebagai contoh kita akan membuat topologi kasusnya seperti berikut:
1.Kita akan konfigurasi di R1 terlebih dahulu, di R1 kita akan membuat sebuah other Vlan sebagai contoh saya akan membuat Vlan10 di ether2.Setelah membuat other Vlan10 kita akan membuat inner Vlan nya di interfaces Vlan10 sebagai contoh saya akan membuat Vlan100 dan Vlan200 di dalam interfaces Vlan10.
Dan kita juga akan tambahkan DHCP server pada Vlan100 dan Vlan200 agar nanti Clientnya bisa mendapatkan IP secara Dynamic.
3.Setelah itu, kita akan melakukan konfigurasi pada SW1 yaitu pertama kita akan membuat sebuah Bridge dan memasukkan port ether1 dan ether2, yang mana port ether1 untuk terhubung ke R1 dan ether2 untuk terhubung ke SW2.
Dan pada ether2 kita akan menambahkan PVID Vlan10 untuk meneruskan paket Vlan10 ke SW2 dan jangan lupa kita juga aktifkan filter Vlan Tag stacking.
4.Setelah itu pada menu Bridge Vlans kita tambahkan juga Vlan10 dengan tagged di ether1 dan untagged di ether2.
5.Setelah itu, step terakhir kita akan melakukan konfigurasi pada SW2 dengan cara yang sama pertama kita akan membuat sebuah Bridge dan memasukkan port ether 1 untuk terhubung dari SW1 dan ether2,ether3 untuk terhubung ke clientnya.
Setelah itu kita juga akan menambahkan pada menu Vlans nya untuk Vlan100 tagged di ether1 dan untagged di ether2 dan pada Vlan200 tagged di ether1 dan untagged di ether3.
Dan langkah terakhir kita harus mengaktifkan juga Fitur Vlan Filtering pada Bridge nya agar konfigurasi Vlan nya berjalan.
Setelah semua selesai kita akan coba melakukan pengujian pada SW2 nya, dengan mengkonek kan pada port ether2 untuk Vlan100 dan ether3 untuk Vlan200.
Komentar
Posting Komentar